Jum'at, 03/05/2024 10:15 WIB
TAG : Gas Pol
  • Waduh, Ditangkap Guru Wanita Nyambi Narkoba

    Jum'at, 16/12/2016 09:03 WIB

    Kombes Suhadi memaparkan, penangkapan guru itu terjadi pada Kamis (15/12) saat petugas polisi menyamar sebagai pembeli.

  • Pasca Ledakan Bom, Presiden Jokowi Ingatkan Agar Warga Tetap Tenang

    Senin, 01/05/2017 14:51 WIB

    Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo menghimbau agar masyarakat tetap tenang menanggapi situasi saat ini pada Kamis (25/5), sehari setelah pelaku bom bunuh diri menewaskan tiga petugas polisi

  • Foto Viral Dituduh Pelaku Bom, Wiryawan Siapkan Jalur Hukum

    Kamis, 25/05/2017 16:01 WIB

    Namun karena tidak ada keterkaitan sama sekali akhirnya ia pun dibebaskan oleh petugas Polres Sukabumi Kota setalah menjalani beberapa jam pemeriksaan.

  • Oesman Sapta : Anggota MPR Dilantik Harus Memiliki Politik Kebangsaan

    Minggu, 01/01/2017 16:09 WIB

    Oesman Sapta : Anggota MPR Dilantik Harus Memiliki Politik Kebangsaan

    Jakarta - Wakil Ketua MPR Oesman Sapta Odang melantik dua anggota MPR RI Pengganti Antar Waktu yakni,Drs.Erwin TPL Tobing dan Jimmy Demianus IJIE dari Fraksi PDI-P mewakili Kalimantan Barat dan Papua Barat pada 26 Juli, di Ruang Delegasi, Plaza Nusantara, Gedung MPR,DPR dan DPD,Jakarta Selatan.

    Erwin Tobing menggantikan dr Karolin Margret Natasa yang mengundurkan diri dari keanggotaan DPR RI fraksi PDI-P dan terpilih menjadi Bupati Landak, Kalimantan Barat. Sementara, Jimmy Demianus IJIE, anggota MPR sisa masa jabatan tahun 2014 - 2019 mewakili PDI-P dari daerah pemilihan Papua Barat. Pelantikan ini dilakukan dalam rangka melaksanakan peraturan MPR RI agar para anggota dilantik mengucapkan sumpah dan janji sebagai anggota MPR pengganti antar waktu.

    Oesman Sapta mengatakan, Erwin yang merupakan mantan petinggi Polri dan Jimmy merupakan anggota aktivis yang kaya akan kreativitas dan wawasan akan melaksanakan tugas kenegarawanan, dimana di lembaga MPR tempat berkumpul mereka yang mewakili kepentingan MPR, DPR, dan DPD. "Dari sisi konstitusional dan moral, setiap anggota MPR dalam berpolitik harus berpolitik kebangsaan," kata Oso, panggilan akrab Osman Sapta.

    Oso menyebutkan, kita boleh berbeda dari asal daerah atau berbeda dari asal fraksi, tapi ketika lembaga pemusyawaratan ini tujuan kita hanya satu yakni, Indonesia kita cita-citakan. " Indonesia yang memberikan jaminan setiap umat beragama dapat melaksanakan ibadahnya. Indonesia yang dicita-citakan memberi rasa keadilan bagi setiap warganegara dan Indonesia yang dicita-citakan tidak menciptakan kesenjangan dalam program pembangunan di seluruh wilayah Indonesia," paparnya.

    Dikatakan Oso, selama ini dipahami bahwa pembangunan hanya berpusat di Pulau Jawa saja, telah menimbulkan kesenjangan dan sebagian masyarakat terusik rasa nasionalismenya. Namun patut kita bersyukur pada pemerintah saat ini bahwa praktek pembangunan yang tersentral di Pulau Jawa sudah tidak terjadi lagi.

    "Seperti pembangunan wilayah perbatasan di Kalimantan dan pembangunan pabrik-pabrik di Papua, serta perbedaan harga minyak yang Rp 80 ribu di Papua, menjadi sama harganya dengan di Jakarta hanya Rp 8000."

    Menurut Oso, tugas politik kebangsaan kita dalam menghilangkan kesenjangan sudah tidak seberat dulu lagi, tapi kesenjangan rasa kebangsaan di sebagian masyarakat kita masih jadi beban berat bagi. Ada sebagian masyarakat kita yang lengah, yang menurun dan bahkan menghilang rasa nasionalisme. Hal inilah yang bisa mengancam NKRI."Indonesia tidak mungkin makmur bila tidak ada kemakmuran di daerah-daerah," kata Oso.

    Ia mengajak anggota MPR yang baru dilantik, setelah aktif di masyarakat untuk meningkatkan rasa nasionalisme, selain juga yang utama melakukan sosialisasi 4 pilar dan menggunakan momentum apapun untuk memperkuat persatuan di Indonesia. "Mari jadikan lembaga MPR agar menjaga ideologi dan konstitusi serta mengawal cita-cita bangsa," ujarnya mengakhiri.

  • Anggota TNI Pukul Polisi ternyata Sakit Jiwa

    Jum'at, 11/08/2017 12:11 WIB

    Seorang anggota TNI berpangkat Serda Wira Sinaga yang mengamuk dan memukul kepala seorang petugas Polantas, di Pekanbaru, Riau.

  • Pengadilan Mesir Vonis Mati Qaradawi

    Kamis, 18/01/2018 16:35 WIB

    Pengadilan militer Mesir juga menjatuhkan hukuman mati kepada delapan orang, termasuk empat orang absentia, karena diduga terlibat dalam pembunuhan seorang petugas polisi di Kairo pada 2015.

  • Percobaan Pembunuhan Nyaris Tewaskan Mantan Intelijen Rusia

    Kamis, 08/03/2018 08:45 WIB

    Beruntung Sergei dan Yulia yang tidak sadarkan diri Salisbury, segera ditemukan oleh petugas polisi dan dibawa ke rumah sakit.

  • Turki Latih 800 Personel Polisi Asal Suriah

    Kamis, 31/05/2018 07:10 WIB

    Petugas polisi yang menyelesaikan pelatihan selama 21 hari akan bertugas di wilayah Afrin.

  • Desainer AS Kate Spade Ditemukan Tewas

    Rabu, 06/06/2018 03:01 WIB

    Petugas polisi yang datang ke lokasi kejadian mengonfirmasi, perempuan berusia 55 tahun itu sudah tak bernyawa,

  • Polisi Veteran Tewas Ditabrak Petugas Polisi

    Senin, 23/07/2018 08:30 WIB

    Petugas polisi asal Kota Kent, King County yang tak disebutkan namanya ini sedang menebar paku di sebuah persimpangan